Diskusi Cerpen Neraka Gelsungkomby Karya Benny Arnas di Teratak Literasi

PEKANBARU(RakyatTimes.id) – Bersempena dengan Hari Buku Nasional, Teratak Literasi berkolaborasi dengan Forum Lingkar Pena (FLP) Wilayah Riau mengadakan diskusi cerpen para peserta duta cerpen dan diskusi cerpen Neraka Gelsungkomby karya Benny Arnas. Kegiatan ini dimulai pada pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB, Kamis (18/05/2023) secara tatap muka langsung di Teratak Literasi, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dan siaran langsung melalui IG @teratakxliterasi.

Narasumber diskusi cerpen kali ini yaitu Bambang Kariyawan Ys, Nafi’ah Al Ma’rab, Yudi Mukhtar dan ditutup oleh Arlen Ara Guci.

“Di cerpen ini imajinasi seorang Benny Arnas benar-benar luar biasa. Sebagai pembaca setia karya-karya seorang penyair, saya takjub dengan imajinasinya untuk jenis science fiction. Di satu sisi, sebuah original seorang Benny Arnas serasa hilang jika dilihat dari karya-karya sebelumnya. Dimana sangat kuat sekali budaya lokal atau kearifan lokal yang serta kental dengan bahasa-bahasa dan diksi-diksi pilihan. Selamat buat Benny Arnas dan juga prestasi-prestasinya, kami menunggu terus karya-karya bernas dari seorang Benny arnas,” ungkap Arlen.

Benny Arnas sempat bergabung bersama rekan-rekan di siaran langsung Instagram selama beberapa menit dan menyampaikan ide dan proses kreatif penulisan cerpen tersebut yang saat ini ia sedang di Itali.

“Bersempena hari buku nasional ini, kami mengadakan diskusi cerpen dengan harapan menjadikan membaca sebagai kebutuhan. Melalui cerpen yang menarik maka seseorang akan ketagihan membaca dan karakter cerpen yang ringkas maka membacanya pun tidak membutuhkan waktu yang lama. Semoga gerakan membaca sekalian marak sehingga indeks literasi meningkat. Selamat Hari Buku Nasional. Membaca adalah liburan yang paling menyenangkan,” ungkap Pamula yang merupakan Ketua Teratak Literasi.

Diskusi cerpen berlangsung hangat hingga kumandang adzan ashar terdengar, kemudian acara diakhiri dengan sesi foto bersama.(***)