PEKANBARU(RakyatTimes.id) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kampar berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau untuk menyukseskan penyelenggaraan pemilu 2024 di Provinsi Riau.
Kolaborasi ini diperkuat dengan penandatanganan nota Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani langsung oleh Ketua PWI Riau Zulmansyah Sekedang dengan Ketua Bawaslu Kabupaten Kampar Syawir Abdullah, Rabu (01/03/2023) siang.
Penandatangan MoU yang dilangsungkan di ruang rapat Gedung Pena PWI Riau Jalan Arifin Achmad Pekanbaru ini disaksikan oleh Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Provinsi Riau Amiruddin Sijaya.
Kegiatan ini dihadiri Komisioner Bawaslu Kabupaten Kampar Witra Yeni SIP MSi dan Amin Hidayat SHI MM.
Penandatangan MoU ini dalam rangka kerjasama dan kolaborasi antara Bawaslu dan PWI Riau dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu 2024 di Provinsi Riau.
“Alhamdulillah kita bisa mewujudkan rencana yang telah kita susun. Rencana MoU yang nanti akan dilaksanakan secara bersama-sama antara Bawaslu dengan wartawan yang ada di PWI Riau. Tentu dalam hal ini untuk mensukseskan pemilu 2024 di Provinsi Riau,” sebut Ketua PWI Riau Zulmansyah Sekedang saat mengawali pertemuan dengan Bawaslu Riau dan Bawaslu Kabupaten Kampar di ruang rapat Gedung Pena PWI Riau Jalan Arifin Achmad Pekanbaru,
Zulmansyah mengatakan, PWI Riau sudah banyak melakukan MoU terutama dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di Riau. Dan dengan Bawaslu, secara formal ini baru dimulai.
“Mudah-mudahan MoU yang kita lakukan ini bermanfaat bagi kita semua. Dan sekali lagi, bisa menyukseskan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kita masing-masing. Harapan kita setelah MoU ini ditekan, kita bisa langsung action,” harap Zulmansyah.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Provinsi Riau Amiruddin Sijaya menyampaikan, kerjasama antara Bawaslu dengan PWI ini sangat tepat. Karena salah satu stakeholder yang paling aktif dalam memberikan informasi penyelenggaraan pemilu itu adalah wartawan.
“Kesepahaman antara Bawaslu dan PWI Riau ini tidak hanya sampai kepada MoU saja. Tapi nanti bisa sampai ke Agreement. Karena kalau hanya kesepahaman saja, ada yang paham dan ada yang tidak. Dan untuk menindaklanjuti dari MoU ini, mungkin akhir bulan ini kami akan datang lagi ke PWI. Kalau perlu, Bawaslu mengadakan kegiatan konferensi pers di PWI dan tidak lagi di Kantor Bawaslu. Nanti kami siapkan konsumsi dan kami siapkan uang transportasi untuk media,” katanya.
Sedangkan Ketua Bawaslu Kabupaten Kampar Syawir Abdullah menyampaikan, hubungan kemitraan antara Bawaslu Kampar dengan PWI hingga kini terus terjalin. Dan hubungan kemitraan ini sangat penting.
“Kita sudah capek bekerja. Tapi kalau sudah dipublikasikan oleh media, maka capek itu akan bisa hilang. Karena seluruh informasi itu tersampaikan oleh medi ke khalayak ramai. Apalagi di 2024 mendatang akan banyak hal politik yang hangat dan sensitif untuk disampaikan dengan baik ke masyarakat,” katanya.
Oleh karena itu, sambung Syawir, kerjasama dengan PWI ini sangat penting. Karena dalam undang-undang mengatur kampanye media massa.
“Kampanye media massa ini sangat luar biasa kalau seandainya nanti kita tidak mensosialisasikannya,” katanya.***
Ikuti Kami di Halaman FACEBOOK RAKYAT TIMES dan TELEGRAM RAKYAT TIMES untuk mendapatkan informasi terupdate
***
Dapatkan info berita terbaru via Group Whatsapp RAKYAT TIMES
***
Ikuti INSTAGRAM RAKYAT TIMES untuk mendapatkan informasi terbaru dalam Gambar.